5 Contoh Periodisasi dalam Sejarah dan Penjelasannya

Diposting pada

contoh periodisasi sejarah

Istilah periodisasi pasti sudah pernah anda dengar sebelumnya. Masa periodisasi ini pada dasarnya berkaitan erat dengan sebuah arti sejarah yang terjadi di masa lampau. Periodisasi juga disebut pula sebagai masa pembabakan sejarah yang menggunakan waktu untuk mengetahui suatu peristiwa yang terjadi dalam kehidupan masa lampau, hingga manusia pada saat ini.

Perlu anda ketahui bahwa setiap negara di dunia pasti memiliki yang namanya masa periodisasi sejarahnya masing-masing, termasuk Indonesia. Negara Indonesia adalah salah satu Negara yang memiliki catatan sejarah begitu panjang dan secara otomatis masa periodisasi sejarah juga beralan begitu panjang. Masa periodisasi di Indonesia tersebut di mulai dari masa prasejarah hingga masa sejarah. Adanya sebuah periodisasi dalam sejarah ini tentu saja bisa memberikan manfaat yang banyak diantaranya yaitu dapat mempermudah dan memahami dengan jelas tentang suatu peristiwa sejarah yang terjadi baik yang ada di Indonesia sendiri maupun yang ada di dunia.

Periodisasi

Berbicara mengetahui pembabakan waktu atau ruang lingkup sejarah, maka periodisasi ini akan sangat bermanfaat untuk banyak orang yang membaca sejarah maupun bagi para sejarawan yang menulis tentang cerita sejarah atau bahkan peneliti yang ingin mengetahui seluk beluk tentang terjadinya peristiwa sejarah.

Atas dasar inilah pengertian periodisasi adalah pembabakan waktu dalam sejarah, dimana salah satu proses yang tersusun secara struktur dan sistematis sesuai dengan waktu yang terjadi dalam suatu sejarah yang dibedakan berdasarkan pembagian atas beberapa babak, zaman atau periode. Peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lampau dengan jumlah peristiwa atau catatan sejarah yang begitu banyak dibagi-bagi dan dikelompokkan menurut sifat, unit, atau bentuk. Sehingga nantinya akan membentuk tahapan kesatuan waktu tertentu.

Contoh Periodisasi Sejarah

Berikut adalah periodisasi dalam sejarah, khususnya yang terjadi di negara Indonesia. Antara lain;

  1. Zaman Praaksara

Apabila anda pernah belajar sejarah maka pastinya sudah tidak asing lagi mendengar istilah zaman praaksara. Perlu anda ketahui bahwa zaman praaksara merupakan zaman yang terjadi sebelum manusia mengenal tulisan. Pada zaman praaksara ini manusia berada pada tahap pengetahuan yang begitu rendah an belum terbuka dengan dunia luar, sehingga masih sulit untuk menemukan hal-hal baru yang bisa dipelajarinya.

Melalui zaman praaksara ini, sebuah Ssejarah dapat dipelajari berdasarkan peninggalan benda-benda purbakala yang ada pada saat itu. Beberapa peninggalan yang ada ialah artefak, fitur, ekofak, dan situs.

Masing-masing benda-benda peninggalan tersebut juga mempunya arti masing-masing, salah satu contohnya seperti artefak adalah semua benda yang jelas memperlihatkan hasil garapan sebagian atau seluruhnya sebagai pengubahan sumber alam oleh tangan manusia.

  1. Zaman Sejarah

Periodisasi yang selanjutnya dalam sejarah di Indonesia ialah zaman sejarah. Tentunya pada zaman sejarah ini ada perubahan kehidupan dari zaman sebelumnya yaitu zaman praaksara.

Pada zaman sejarah ini manusia sudah mulai mengenal tulisan, dan mampu melakukan beberapa kegiatan yang pada zaman praaksara belum pernah dilakukan sebelumnya. Artinya pada zaman sejarah ini kemampuan manusia jauh lebih berkembang lagi dan berdampak pada kemajuan manusia di zaman berikuti-berikutnya nanti.

  1. Zaman Kuno

Zaman kuno pada dasarnya masih termasuk dalam bagian zaman sejarah. Artinya pada zaman kuno ini manusia juga sudah mengenal tulisan dan perkmbangan manusia juga lebih baik dari zaman-zaman sebelumnya. Perlu anda ketahui bahwa zaman kuno ini sudah ada sejak adanya sebuah kerajaan-kerajaan yag ada di wilayah nusantara ini. Pada zaman kuno juga telah membicarakan kerajaan tertua sampai abad ke-14.

Bukan hanya persoalan kerajaan-kerajaan yang bisa ditemukan. Akan tetapi pada zaman kuno ini, di negara Indonesia telah berkembang suatu kebudayaan Indonesia yang dipengaruhi oleh agama Hindu dan Buddha.

Tentunya perkembangan budaya maupun agama hindu-budha ini juga didasarkan atas kepercayaan yang sebelumnya sudah menjadi kebiasaan hidup manusia, seperti kepercayaannya pada benda-benda keramat maupun roh yang sakral. Melalui perkembangan zaman yang terus maju, maka dari situlah sebuah kebudayaan baru bisa dimiliki setiap manusia hingga akhirnya mereka mengenal agama yang dinamakan hindu-budha.

  1. Zaman Indonesia Baru

Jika pada zaman kuno manusia telah mengenal kebudayaan baru yang telah dipelaarinya dan memahami pula agama hindu-budha. Maka pada zaman Indonesia baru yang dimulai abad ke-15 ini juga telah membicarakan masa berkembangnya budaya Islam sampai abad ke-18.

Tentunya perkembangan ini tidak berlangsung dengan instan atau secara cepat. Karena setiap orang yang awalnya belum mengerti apa-apa memerlukan waktu untuk bisa menerima hal-hal baru yang akan mereka pelajari. Hingga pada akhirnya sebuah rasa ingin membuka diri pada dunia luar lah yang membuat manusia bisa memperoleh kebudayaan-kebudayaan baru yang selama ini tidak dikenalnya. Akibatnya banyak hal yang bisa dipelajari dan salah satunya ialah mengenai agama islam itu sendiri.

  1. Zaman Indonesia Modern

Contoh periodisasi dalam sejarah yang terakhir yaitu pada zaman Indonesia modern. Pada masa ini berlangsung dari masa pemerintahan Hindia Belanda. Dimana periodisasi ini mulai dicatat sejak pergerakan kemerdekaan Indonesia merdeka sampai sekarang atau masa kontemporer.

Pada masa ini pula manusia telah mengenal banyak hal mengenai budaya, agama, kebiasaan hidup, ilmu, dan masih banyak hal lainnya lagi. Zaman Indonesia modern juga mengantarkan manusia untuk menjadi seseorang yang bisa hidup dengan penuh rasa toleransi dan saling menghormati dengan adanya banyak perbedaan yang ada di muka bumi.

Sehingga pengetahuannya lebih luas dan tidak berhenti hanya pada satu hal saja, melainkan ada banyak orang yang sudah sadar untuk memiliki pengetahuan tinggi.

Faktor yang Mempengaruhi Periodisasi Sejarah

Setidaknya ada beberapa faktor lain yang mempengaruhi mengapa periodisasi sejarah setiap negara bisa berbeda yaitu;

  1. Adanya masa penyebaran dan bukti sejarah

Dimana yang penyebaran dan bukti sejarah ditemukan di setiap negara mengenai masa periodisasi sejarahnya. Sehingga melalui bukti-bukti tersebut maka bisa membuat para sejarawan di dunia tertarik untuk melakukan penelitian-penelitian dan mampu mengambil sebuah kesimpulan, teori dan lain sebagainya mengenai masa periodisasi sejarah tersebut. Pada akhirnya hal tersebut akan membuat masyarakat tahu mengenai hal yang terjadi di masa lampu.

Kesimpulan

Setelah memahami banyak hal tentang periodisasi dalam sejarah, tentu saja dapat dikatakan bahwa periodisasi atau pembabakan ini merupakan hal yang begitu penting untuk dimiliki dalam ilmu sejarah. Melalui periodisasi inilah setidaknya ada banyak manfaat yang bisa diperoleh salah satu yang paling utama ialah membuat urutan waktu kejadian atau peristiwa bisa diungkap secara gambling atau jelas.

Itulah tadi artikel lengkap yang bisa kami kemukakan pada semua kalangan berkenaan dengan contoh periodisasi sejarah di Indonesia yang bisa dilihat dalam kehidupan sehari-hari. Semoga memberikan referensi bagi kalian yang sedang membutuhkannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *